Perbedaan Ubuntu Server dan Desktop
Ada
sebuah pertanyaan yang diajukan kepada saya tentang apa sih perbedaan
ubuntu Server dan desktop? Jawaban dari pertanyaan ini bisa dijawab
dengan cara yang panjang dan dengan cara yang pendek. Jawaban panjang
umumnya terdapat perbedaan teknis diantara keduanya. sedangkan jawaban
pendeknya adalah ubuntu server ya diinstall di server sedangkan ubuntu
desktop ya diinstall di desktop. Nah simple kan? Tapi saya yakin anda
tidak puas dengan jawaban seperti ini, oleh karena itu, saya akan
menjabarkan tentang perbedaan keduanya dengan jawaban yang (insyallah)
memuaskan
Berikut ini adalah perbedaan keduanya
Pengguna
Ubuntu desktop umumnya di install untuk user yang memakai ubuntu sebagai end user yang pemakainnya hanya sebatas mendengarkan music, internet, office dan sejenisnya.
Ubuntu server diinstall di lingkungan enterprise atau perusahaan untuk keperluan seperti web server ataupun router.
Default User interface
Ubuntu desktop secara default akan menginstall desktop Gnome yang elegan dan mudah dipakai. Jika anda adalah user baru yang bermigrasi dari windows, anda tidak perlu waktu lama untuk menyesuaikan diri dengannya. di ubuntu desktop sudah tersedia aplikasi firefox dan openoffice (paket aplikasi perkantoran free yang mirip dengan Microsoft office) yang sebagian besar pemakai windows sudah mengenalnya.
Ubuntu server sebaliknya, secara default versi server ini tidak menyertakan antarmuka GUI, yang ada hanya shell alias Command line. jika anda pemula dilinux dan anda menginstall ubuntu versi ini, dijamin anda akan kebingungan mengoperasikan ubuntu server.
Aplikasi
Selain target pengguna dan User interface, Hal ketiga yang jelas jelas berbeda yaitu aplikasi. Jika anda menggunakan ubuntu desktop maka anda diberi menu yang isinya firefox, Openoffice dan kawan kawannya yang cara penggunaannya tinggal klik atau double klik. berbeda dengan aplikasi yang disertakan di versi server. Hampir 100% aplikasi yang disertakan harus anda ketik di konsole. dan aplikasi bawaan dari ubuntu server sekedar info buat anda berupa aplikasi serveri webserver, DNS server, DHCP server, firewall, openSSH dan sofware lain yang mungkin anda baru mendengarnya.
Teknologi
Hal ini tampak sekali jika anda adalah pengguna Linux yang sudah lama bergelut di linux. Teknologi yang dipakai di Ubuntu server di desain agar mampu menangani memori sampai puluhan Giga ataupun menangani Multicore CPU. selain itu teknologi yang dibenamkan diserver juga umumnya hanya dipakai oleh orang yang benar benar advanced di Linux.
Nah begitu saja, singkatnya jika anda bingung dengan penjelasan tentang server berarti Ubuntu desktop cocok untuk anda. Namun jika anda malah penasaran dengan berbagai hal yang ditawarkan oleh ubuntu server karena anda ingin mengimplementasikan di perusahaan anda atau anda ingin sekedar 'bermain' dan mencicipi versi server silahkan coba ubuntu versi server.
Berikut ini adalah perbedaan keduanya
Pengguna
Ubuntu desktop umumnya di install untuk user yang memakai ubuntu sebagai end user yang pemakainnya hanya sebatas mendengarkan music, internet, office dan sejenisnya.
Ubuntu server diinstall di lingkungan enterprise atau perusahaan untuk keperluan seperti web server ataupun router.
Default User interface
Ubuntu desktop secara default akan menginstall desktop Gnome yang elegan dan mudah dipakai. Jika anda adalah user baru yang bermigrasi dari windows, anda tidak perlu waktu lama untuk menyesuaikan diri dengannya. di ubuntu desktop sudah tersedia aplikasi firefox dan openoffice (paket aplikasi perkantoran free yang mirip dengan Microsoft office) yang sebagian besar pemakai windows sudah mengenalnya.
Ubuntu server sebaliknya, secara default versi server ini tidak menyertakan antarmuka GUI, yang ada hanya shell alias Command line. jika anda pemula dilinux dan anda menginstall ubuntu versi ini, dijamin anda akan kebingungan mengoperasikan ubuntu server.
Aplikasi
Selain target pengguna dan User interface, Hal ketiga yang jelas jelas berbeda yaitu aplikasi. Jika anda menggunakan ubuntu desktop maka anda diberi menu yang isinya firefox, Openoffice dan kawan kawannya yang cara penggunaannya tinggal klik atau double klik. berbeda dengan aplikasi yang disertakan di versi server. Hampir 100% aplikasi yang disertakan harus anda ketik di konsole. dan aplikasi bawaan dari ubuntu server sekedar info buat anda berupa aplikasi serveri webserver, DNS server, DHCP server, firewall, openSSH dan sofware lain yang mungkin anda baru mendengarnya.
Teknologi
Hal ini tampak sekali jika anda adalah pengguna Linux yang sudah lama bergelut di linux. Teknologi yang dipakai di Ubuntu server di desain agar mampu menangani memori sampai puluhan Giga ataupun menangani Multicore CPU. selain itu teknologi yang dibenamkan diserver juga umumnya hanya dipakai oleh orang yang benar benar advanced di Linux.
Nah begitu saja, singkatnya jika anda bingung dengan penjelasan tentang server berarti Ubuntu desktop cocok untuk anda. Namun jika anda malah penasaran dengan berbagai hal yang ditawarkan oleh ubuntu server karena anda ingin mengimplementasikan di perusahaan anda atau anda ingin sekedar 'bermain' dan mencicipi versi server silahkan coba ubuntu versi server.